Dhadak 2 (2025) melanjutkan kisah penuh emosi dan drama yang dimulai di film pertama, Dhadak (2018), dengan menghadirkan generasi baru yang siap menghadapi tantangan cinta dan konflik sosial di masyarakat. Film ini mengikuti perjalanan Aditya dan Parthavi, dua remaja dari latar belakang yang sangat berbeda, yang terpaksa menghadapi kekangan tradisi dan pertentangan keluarga dalam memperjuangkan cinta mereka. Meskipun mereka berasal dari dunia yang bertolak belakang, Aditya, yang berasal dari keluarga yang lebih sederhana, dan Parthavi, anak seorang politisi kaya, merasa ada ikatan kuat di antara mereka yang tak bisa dipisahkan oleh perbedaan.

Cerita dimulai dengan Aditya dan Parthavi yang berusaha melanjutkan kisah cinta mereka setelah peristiwa tragis di film pertama. Kini, mereka berdua harus berjuang lebih keras, karena situasi semakin rumit dengan kebijakan politik yang mengancam hubungan mereka. Ketika Parthavi dipaksa untuk menerima pilihan keluarga dalam pernikahan yang diatur, Aditya berusaha untuk memperjuangkan haknya atas cinta tersebut. Namun, di tengah perjuangannya, ia harus menghadapi ancaman dari pihak-pihak yang tidak ingin hubungan ini terjalin, termasuk dari dalam keluarganya sendiri.

Dalam perjalanan mereka, Aditya dan Parthavi bertemu dengan karakter-karakter baru yang turut memberikan warna pada kisah ini, termasuk teman-teman dekat yang mendukung mereka dan lawan-lawannya yang memanipulasi kekuasaan untuk memisahkan mereka. Dhadak 2 menggali lebih dalam tentang bagaimana perbedaan kelas sosial, politik, dan aspirasi pribadi dapat mempengaruhi jalan cinta, serta bagaimana generasi muda harus berani melawan norma yang ketinggalan zaman demi menciptakan masa depan mereka sendiri. Kisah ini tidak hanya berfokus pada perjuangan cinta, tetapi juga pada perubahan sosial yang terjadi di tengah masyarakat yang rigid.

Film ini mencapai klimaks yang mendebarkan ketika Aditya dan Parthavi akhirnya menghadapi pilihan sulit antara mempertahankan cinta mereka atau merelakan segala sesuatunya demi keluarga dan tradisi. Namun, dengan kekuatan tekad dan dukungan dari orang-orang yang benar-benar peduli pada mereka, keduanya belajar bahwa cinta sejati tidak hanya tentang bersama-sama dalam kebahagiaan, tetapi juga tentang berani bertarung untuk keadilan dan kebebasan. Dhadak 2 mengakhiri kisahnya dengan penuh harapan, mengingatkan penonton bahwa meskipun cinta sering kali menghadapi tantangan besar, perjuangan untuk memperjuangkan kebenaran dan kebebasan akan selalu memiliki kekuatan untuk mengubah hidup.