Deaf President Now! (2025) adalah film drama-biografi yang mengangkat perjuangan mahasiswa dan komunitas Tuli di Universitas Gallaudet, satu-satunya universitas khusus untuk Tuli di dunia, dalam memperjuangkan kepemimpinan yang merepresentasikan identitas mereka. Berlatar tahun 1988, film ini menyoroti momen bersejarah ketika mahasiswa menuntut agar presiden universitas berasal dari komunitas Tuli, bukan dari kalangan dengar.

Kisahnya berfokus pada sekelompok mahasiswa pemberani yang dipimpin oleh pemimpin muda yang karismatik, Greg Hlibok, yang bersama rekan-rekannya mengorganisasi aksi damai, pawai, dan blokade kampus selama satu minggu penuh. Tekanan mereka bukan hanya kepada pihak kampus, tetapi juga menarik perhatian media nasional dan publik luas, menyoroti pentingnya representasi dan hak Tuli di dunia pendidikan dan masyarakat.

Film ini menampilkan ketegangan emosional antara mahasiswa, pihak rektorat, dan politik internal universitas, sambil memperlihatkan dinamika solidaritas dan keberanian kolektif dalam melawan ketidakadilan. Dengan latar musik minimalis dan elemen visual yang menghormati bahasa isyarat, film ini memberikan pengalaman sinematik yang inklusif dan menyentuh.

Deaf President Now! (2025) bukan hanya rekaman sejarah, tetapi juga pernyataan kuat tentang identitas, kesetaraan, dan kekuatan suara yang tidak selalu disuarakan dengan kata-kata. Film ini menginspirasi generasi baru untuk terus memperjuangkan hak-hak mereka dan menunjukkan bahwa perubahan bisa dicapai ketika komunitas bersatu dalam keyakinan akan keadilan.