Magic Beach (2024–2025) adalah adaptasi unik dari buku bergambar klasik karya Alison Lester, disutradarai oleh Robert Connolly dan dirilis di Australia mulai 16 Januari 2025. Film berdurasi sekitar 74–77 menit ini memadukan live‑action bersama anak-anak dengan sepuluh segmen animasi yang masing-masing dibuat oleh animator Australia berbeda—menghasilkan mozaik visual penuh imajinasi yang kaya tekstur dan warna .

Film dibuka dengan adegan live‑action: seorang ibu membacakan buku Magic Beach kepada anaknya. Setelah halaman dibaca, kita dibawa keluar dari dunia nyata menuju dunia fantasi—sembilan anak dan seekor anjing memasuki pantai ajaib tempat imajinasi bisa menjadi nyata. Dalam dunia ini, mereka berenang, membangun kastil pasir raksasa, menjelajah kolam batu, dan bertemu makhluk laut magis .

Film terdiri dari sepuluh bab animasi pendek, masing-masing diilustrasikan dengan gaya visual berbeda—mulai ilustrasi pastel, stop-motion claymation, hingga mixed media—oleh animator seperti Emma Kelly, Lee Whitmore, dan Anthony Lucas. Setiap bab mengambil inspirasi langsung dari halaman tertentu dalam buku: dari kuda menari di bawah laut hingga perahu penyelundup pirang berkelas hingga monster ganggang laut yang mencuri saudara turunan.

Visual film membawa suasana pantai Australia asli—Walkerville South Beach—dan mengajak penonton untuk memahami bagaimana alam dan permainan memicu imajinasi anak-anak. Dialog dan narasi sangat minimal; film lebih banyak bercerita melalui warna, tekstur tangan, dan bentuk visual yang tampak keluar dari sketsa anak. Format ini cocok untuk anak usia prasekolah namun juga menyentuh generasi orang tua yang pernah membaca buku aslinya di masa kecil .

Film tidak memiliki plot linier atau konflik dramatis—itu memang bagian dari keindahannya. Setiap bab berdiri sendiri sebagai manifestasi dari kebebasan anak untuk mengeksplorasi dunia: dari membangun kastil hingga berimajinasi tentang makhluk laut. Tema utama adalah rasa kagum terhadap alam dan kreativitas yang tak terbatas. Film ini tidak menyimpulkan moral eksplisit, namun menutup dengan perasaan tenang dan penuh harapan—seakan memberi ruang bagi penonton kecil untuk melanjutkan kisah di benaknya sendiri .

Magic Beach adalah sebuah karya film yang merayakan imajinasi anak tanpa pretensi, memadukan seni, alam, dan fantasi menjadi tontonan yang bersih namun mendalam. Bukan hanya untuk anak-anak, film ini menyentuh nostalgia generasi dewasa—mengingatkan kembali pada hari-hari penuh keajaiban pantai dan mimpi tanpa batas.