Limbungan: Tragedi Hitam 1975 (2025) mengangkat kisah mengerikan yang terjadi di sebuah kampung terpencil di Semenanjung Malaysia. Pada tahun 1975, Kampung Limbungan, yang terletak di pinggir hutan tropis, menjadi saksi bisu atas kejadian yang menghancurkan banyak keluarga. Ketika sebuah proyek besar pembangunan bendungan mengancam tanah dan kehidupan penduduk setempat, ketegangan antara warga kampung dan pihak pengembang semakin memuncak. Namun, tragedi nyata dimulai ketika beberapa penduduk menghilang secara misterius, membawa kampung ini ke dalam kegelapan yang tak terjelaskan.

Seiring berjalannya waktu, rumor dan cerita seram mulai menyebar di kalangan penduduk, dengan banyak yang percaya bahwa hilangnya orang-orang tersebut berhubungan dengan kejadian aneh yang terjadi pada malam hari. Mitos lokal tentang harimau jadian—makhluk gaib yang bertransformasi dari manusia menjadi harimau—menghantui warga. Tokoh utama, Zaki (diperankan oleh Zul Ariffin), seorang pemuda yang kembali ke kampung setelah bertahun-tahun merantau, memutuskan untuk mencari kebenaran di balik kejadian-kejadian ini. Di tengah pencarian itu, ia terlibat dalam konflik antara mereka yang percaya pada kekuatan mistis dan mereka yang berusaha mencari penjelasan rasional.

Semakin dalam Zaki menyelidiki, ia menemukan bahwa tragedi 1975 tidak hanya melibatkan hilangnya penduduk, tetapi juga konflik pribadi antara keluarga-keluarga yang bersaing untuk menguasai tanah yang sangat bernilai. Namun, lebih dari itu, ada rahasia kelam yang melibatkan ilmu hitam dan praktik penyembuhan tradisional yang dikaitkan dengan tokoh-tokoh tertentu di kampung tersebut. Zaki, bersama dengan seorang teman lama, Fatimah (diperankan oleh Siti Saleha), berusaha menggali lebih dalam, namun mereka segera menyadari bahwa mereka telah terjerat dalam misteri yang lebih gelap dan berbahaya daripada yang mereka bayangkan.

Film ini mencapai klimaks yang menegangkan ketika Zaki dan Fatimah harus menghadapi kebenaran yang mengerikan tentang apa yang sebenarnya terjadi di Limbungan pada tahun 1975. Mereka harus bertempur dengan entitas gaib dan para penyihir yang terlibat dalam tragedi tersebut. Limbungan: Tragedi Hitam 1975 menyajikan campuran horor mistis dengan elemen sejarah lokal yang kuat, menyajikan ketegangan psikologis dan visual yang memukau. Dengan plot yang penuh kejutan dan twist yang menggugah, film ini meninggalkan penonton dengan pertanyaan tentang keberadaan makhluk gaib yang mengintai di balik setiap tragedi.