
Snake Island Survival film bertahan hidup di pulau ular
Snake Island Survival adalah thriller bertahan hidup dengan elemen horor dan konspirasi ilmiah yang membekas. Dengan atmosfer tegang, ketegangan psikologis, dan aksi penuh adrenalin, film ini menantang penonton untuk bertanya: di tempat di mana alam telah dimodifikasi dan manusia menjadi mangsa, seberapa jauh seseorang akan bertahan untuk hidup?
Sebuah acara reality show bertema petualangan ekstrem membawa sepuluh kontestan ke sebuah pulau terpencil yang belum pernah dipetakan sepenuhnya: Pulau Queimada Grande, dikenal di kalangan ilmiah sebagai “Pulau Ular”. Yang tidak mereka ketahui, pulau itu telah menjadi rumah bagi spesies ular langka yang mengalami mutasi akibat eksperimen bioteknologi yang dilakukan secara ilegal puluhan tahun lalu. Tanpa persiapan yang memadai, mereka segera menyadari bahwa apa yang dimulai sebagai permainan bertahan hidup berubah menjadi perjuangan menghadapi kematian.
Dipimpin oleh host acara yang karismatik namun penuh rahasia, para kontestan mulai menghilang satu per satu, dan kamera-kamera mulai merekam kejadian yang tidak pernah disiarkan ke publik. Ular-ular yang ada di pulau itu bukan hanya cepat dan mematikan, tetapi juga menunjukkan pola perburuan yang terorganisir. Ketakutan, konflik internal, dan kecurigaan mulai merusak solidaritas kelompok ketika mereka sadar tidak ada bantuan yang akan datang.
Di tengah kekacauan, seorang mantan tentara perempuan bernama Kayla menjadi pemimpin tak resmi kelompok. Mengandalkan insting dan pengalaman militernya, Kayla harus membawa mereka menavigasi hutan lebat, reruntuhan fasilitas riset tersembunyi, dan jebakan biologis yang dirancang untuk mencegah siapa pun keluar hidup-hidup. Rahasia tentang pulau ini—dan siapa yang sebenarnya mengatur acara tersebut—perlahan terungkap, memperlihatkan jaringan konspirasi antara perusahaan media, militer bayangan, dan eksperimen berbahaya yang gagal dikendalikan.