Werewolf Game Dua belas orang asing tiba-tiba terbangun di sebuah pulau terpencil tanpa ingatan bagaimana mereka sampai di sana. Mereka dipaksa oleh sosok misterius yang berdiri di balik speaker—disebut “The Judge” (Tony Todd)—untuk memainkan versi mematikan dari permainan sosial “Werewolf”. Setiap malam, tiga di antara mereka diidentifikasi sebagai “werewolves” dan menyerang para “villagers”; tiap pagi, semua pemain berkumpul untuk memilih satu orang yang dianggap jahat dan membunuhnya.

Peserta hidup dalam siklus harian: malam diwarnai ketakutan akan pembunuhan dan pagi dengan sesi voting yang menguras emosi. Kecurigaan dan aliansi terbentuk dengan cepat; setiap suara dapat menentukan siapa yang akan mati berikutnya. Ketidakpastian dan dinamika kelompok menjadi inti ketegangan, sementara identitas werewolves—meski umum—menghilang dalam kabut paranoia dan konfrontasi .

Meskipun karakter kurang dieksplorasi mendalam, penampilan Tony Todd sebagai The Judge dipuji karena memerankan sosok otoritatif yang menambah misteri dan teror. Studi ulasan menyatakan “Tony Todd is an enthusiastic overseer… always a pleasure to watch”. Latar pulau terpencil juga mendapatkan pujian—terutama visualnya—meski produksi keseluruhan terasa sederhana dan beranggaran rendah .

Game ini berakhir ketika hanya satu grup—villagers atau werewolves—yang bertahan hidup dan mendapat hadiah uang tunai. Namun, evaluasi kritis menilai bahwa plotnya terasa klise dan eksekusi naratif kurang kuat. Meski konsepnya menjanjikan, elemen moral dilematis dan karakterisasi tidak cukup menggigit, membuat Werewolf Game dibilang menarik hanya bagi penggemar permainan bertahan hidup, bukan penonton yang mencari immersi emosional mendalam