
Penjagal Iblis: Dosa Turunan film horor tayang di bioskop
Penjagal Iblis: Dosa Turunan adalah sebuah film horor thriller yang menceritakan kisah seorang pria bernama Raka, yang terlahir dalam keluarga dengan sejarah kelam yang penuh dengan kegelapan dan kekerasan. Sejak kecil, Raka sudah dibesarkan dalam suasana penuh ketakutan karena ayahnya, yang dikenal sebagai seorang penjagal iblis, memiliki kekuatan gelap yang diwariskan turun-temurun. Raka berusaha keras untuk hidup normal, namun keturunan iblis dalam darahnya terus mengganggu ketenangannya, memaksanya berhadapan dengan masa lalu yang kelam.
Suatu hari, sebuah peristiwa tragis terjadi yang mengungkapkan bahwa kekuatan gelap yang dimiliki oleh keluarganya tidak bisa dihindari. Raka secara tak sengaja membangkitkan iblis yang telah lama terkurung di dalam tubuh ayahnya. Kejadian ini mengarah pada pembalasan dendam yang mengerikan, di mana iblis-iblis dari dunia lain mulai menyerang kota, menghancurkan segalanya. Dalam kekacauan tersebut, Raka harus menemukan cara untuk menghentikan kutukan yang membelenggu keluarganya, sekaligus mencari cara untuk menebus dosa-dosa yang telah dilakukan oleh ayahnya.
Di tengah perjalanan, Raka bertemu dengan seorang wanita misterius bernama Clara, yang ternyata memiliki kaitan dengan sejarah gelap keluarganya. Clara memiliki pengetahuan tentang cara mengalahkan iblis, tetapi juga memiliki masa lalu yang tak kalah suram. Bersama, mereka berusaha mengungkap misteri di balik kutukan yang melanda keluarga Raka dan menghadapinya dengan cara yang sangat berisiko. Namun, setiap langkah yang mereka ambil justru membawa mereka semakin dalam ke dalam kegelapan yang tak terduga.
Penjagal Iblis: Dosa Turunan menggali tema tentang warisan dosa dan takdir, di mana Raka harus memilih apakah ia akan mengikuti jalan ayahnya dan menjadi penjagal iblis seperti yang diinginkan oleh darahnya, ataukah ia akan melawan takdir dan menghentikan kutukan yang terus menghantui keluarganya. Di akhir cerita, Raka dihadapkan pada pilihan terakhir yang akan menentukan nasibnya dan apakah ia akan berhasil membebaskan dirinya dari pengaruh kegelapan atau terjerumus ke dalam kehancuran abadi.