
Meanwhile on Earth film drama fiksi ilmiah misi luar angkasa
Meanwhile on Earth (2024) adalah film drama fiksi ilmiah karya sutradara Prancis Jérémy Clapin yang menggabungkan elemen live-action dan animasi untuk mengeksplorasi tema kehilangan, obsesi, dan batasan realitas. Film ini mengikuti Elsa (Megan Northam), seorang wanita muda yang berjuang dengan kehilangan saudaranya, Franck, seorang astronot yang hilang dalam misi luar angkasa tiga tahun lalu. Elsa bekerja di panti jompo milik ibunya dan menghabiskan hari-harinya dengan melukis grafiti sebagai penghormatan kepada Franck, yang dianggap sebagai pahlawan lokal.
Suatu malam, Elsa menerima kontak dari suara misterius yang mengklaim memiliki Franck dan menawarkan untuk mengembalikannya kepadanya. Namun, untuk melakukannya, Elsa harus membantu makhluk asing tersebut menguasai tubuh lima manusia yang telah meninggal. Terpikat oleh harapan untuk bersatu kembali dengan saudaranya, Elsa mulai menjalankan perintah makhluk asing tersebut, yang membawanya ke dalam dilema moral dan emosional yang mendalam.
Film ini menonjolkan penggunaan animasi bergaya retro hitam-putih yang menggambarkan dunia imajinasi Elsa, memberikan kontras yang tajam dengan dunia nyata yang suram dan penuh kesedihan. Perpaduan antara realitas dan fantasi ini menciptakan atmosfer yang melankolis dan penuh refleksi, memungkinkan penonton untuk merasakan kedalaman emosi karakter utama. Clapin berhasil menggabungkan elemen-elemen ini untuk menyampaikan pesan tentang bagaimana kehilangan dapat membentuk dan mengubah seseorang.
Meskipun secara visual memukau dan atmosferik, Meanwhile on Earth mendapatkan ulasan yang beragam dari para kritikus. Beberapa memuji pendekatan artistik dan kedalaman emosional film ini, sementara yang lain merasa bahwa narasinya terkadang terasa kabur dan tidak memadai. Namun, film ini tetap menawarkan pengalaman sinematik yang unik dan menggugah, cocok bagi mereka yang tertarik pada eksplorasi tema-tema berat melalui lensa fiksi ilmiah yang puitis.