Bleed for Past adalah sebuah film thriller psikologis yang mengisahkan perjalanan seorang detektif muda, Rizal, yang harus menghadapi kenyataan gelap dari masa lalunya. Suatu hari, ia ditugaskan untuk menyelidiki serangkaian pembunuhan misterius yang terjadi di sebuah kota kecil. Pembunuhan tersebut tampaknya terhubung dengan kejadian-kejadian yang terjadi bertahun-tahun lalu, yang juga melibatkan keluarga Rizal. Semakin mendalami kasus ini, Rizal mulai merasakan adanya hubungan tak kasat mata antara dirinya dengan korban-korban tersebut.

Sebagai seorang yang memiliki trauma mendalam akibat tragedi masa lalu yang melibatkan keluarganya, Rizal menemukan dirinya terjebak dalam permainan pikiran yang membingungkan. Dalam penyelidikannya, ia bertemu dengan Maya, seorang wanita yang memiliki ingatan samar tentang kejadian-kejadian tersebut. Bersama-sama, mereka berusaha mengungkap fakta yang tersembunyi, namun semakin mereka mencari tahu, semakin banyak teka-teki yang mengarah pada masa lalu mereka yang kelam. Semakin dalam mereka menggali, semakin terasa bahwa ada kekuatan yang lebih besar yang berusaha mengubur kebenaran.

Saat kebenaran mulai terungkap, Rizal harus menghadapi kenyataan pahit bahwa dirinya terlibat langsung dalam peristiwa-peristiwa yang mengerikan di masa lalu. Dia mulai mempertanyakan identitasnya sendiri dan apakah dia benar-benar bisa mempercayai orang-orang di sekitarnya. Maya, yang juga memiliki kaitan dengan misteri ini, menjadi sosok yang tidak hanya membantu Rizal, tetapi juga menyimpan rahasia besar yang bisa mengubah segalanya.

Di puncak ketegangan, Rizal menghadapi pilihan yang sulit: melindungi orang yang ia cintai dengan menyembunyikan kebenaran atau menghadapi kenyataan yang bisa menghancurkan hidupnya. Dalam akhir yang tak terduga, “Bleed for Past” membawa penonton pada sebuah perjalanan emosional yang mendalam tentang penebusan, pengampunan, dan bagaimana masa lalu dapat mempengaruhi setiap keputusan kita di masa depan.