
Bidaah film horor psikologis mengangkat tema kepercayaan
Bidaah adalah sebuah film horor psikologis yang mengangkat tema kepercayaan dan mitos yang berkembang di masyarakat. Cerita dimulai dengan seorang pria muda bernama Arif, yang kembali ke kampung halamannya setelah bertahun-tahun tinggal di kota besar. Arif merasa terkejut dengan perubahan yang terjadi di desanya, terutama setelah mendengar bahwa ada beberapa kejadian aneh yang melibatkan praktik keagamaan yang dianggap sesat oleh penduduk sekitar. Seiring dengan kedatangannya, Arif mulai mencurigai adanya sesuatu yang tidak beres di balik kejadian-kejadian tersebut.
Arif pun mencoba menyelidiki lebih dalam, yang membawanya pada sebuah kelompok masyarakat yang percaya pada sebuah tradisi kuno yang melibatkan ritual yang dianggap tabu. Mereka percaya bahwa ada kekuatan jahat yang menghantui desa dan hanya ritual-ritual tertentu yang dapat menenangkan roh-roh tersebut. Arif, yang berasal dari keluarga yang sangat taat, merasa terpecah antara kepercayaannya yang rasional dan dorongan untuk membuktikan kebenaran di balik fenomena mistis ini.
Ketika Arif semakin terlibat dalam penyelidikan, ia mulai merasakan hal-hal aneh terjadi pada dirinya. Bayangan-bayangan gelap mulai mengikutinya, dan ia merasa ada kekuatan tak terlihat yang mencoba mengendalikan pikirannya. Dalam perjalanannya, Arif bertemu dengan seorang wanita misterius bernama Siti, yang menyimpan rahasia besar tentang masa lalu keluarganya. Siti memperingatkan Arif untuk tidak terlalu mendalami hal-hal yang melibatkan “Bidaah” karena bisa berakibat fatal, tetapi rasa ingin tahunya semakin besar.
Pada klimaks cerita, Arif harus menghadapi pilihan berat antara menyelamatkan dirinya sendiri atau menghentikan kebiasaan yang telah berurat akar di desa tersebut. Dengan pengetahuan yang ia peroleh, Arif berusaha mengungkap kebenaran di balik semua kepercayaan yang dianggap sesat oleh banyak orang, namun hal itu membawa konsekuensi yang tak terduga. “Bidaah” bukan hanya sekadar kisah horor, melainkan sebuah refleksi tentang bagaimana masyarakat memandang dan menilai keyakinan yang berbeda, serta bagaimana ketakutan dapat membentuk dan menghancurkan seseorang.