Arti Cinta film bergenre drama musikal Sutradara: Monty Tiwa
Arti Cinta Keluarga Sadewa — Guntur Sadewa, istrinya Anna, dan putri mereka Julie — terlihat hidup bahagia dan harmonis di permukaan. Guntur tampak sebagai suami dan ayah ideal, yang selalu hadir dan penuh perhatian. Anna sebagai istri mencintainya tulus, membangun rumah tangga dengan kepercayaan dan kasih sayang yang kuat. Julie, anak mereka, tumbuh dengan rasa aman dalam keluarga penuh kasih tersebut.
Namun, dibalik keharmonisan itu, Guntur menyimpan rahasia besar: ia menjalani perselingkuhan yang sudah berlangsung lama dan berhasil disembunyikan dari Anna dan Julie. Guntur meyakini bahwa rahasia itu dapat tetap terkendali selama keluarganya tidak mengetahuinya, bahwa segala sesuatunya masih bisa berjalan tanpa retakan besar.
Segalanya berubah ketika kebohongan itu mulai terungkap. Julie menerima pengalaman emosional yang mencerminkan luka yang ditimbulkan oleh perselingkuhan tersebut. Rasa percaya mulai goyah, Anna merasakan pengkhianatan, dan konflik batin mulai mencuat, baik dari pihak Guntur sendiri — yang merasa bersalah dan tertekan — maupun Anna dan Julie yang harus menghadapi kenyataan pahit di belakang peran keluarga ideal mereka selama ini.
Film ini menggunakan unsur musikal untuk memperkuat emosi: lagu‑lagu dan adegan musik yang direkam langsung saat syuting tanpa lipsync, serta koreografi yang melekat pada dialog dan aksi para tokohnya, menambah kedalaman dalam penggambaran konflik batin dan harapan akan penebusan. Pada akhirnya, Arti Cinta bukan hanya tentang perselingkuhan, tapi tentang bagaimana cinta sejati diuji lewat tanggung jawab, pengampunan, dan usaha memperbaiki hubungan yang sudah rusak agar bisa kembali utuh.