Adulthood (2025) adalah sebuah drama yang menggali perjalanan transisi dari masa muda ke dewasa, serta tantangan yang dihadapi seseorang ketika harus menghadapi kenyataan hidup yang penuh dengan perubahan. Cerita ini mengikuti Emma, seorang wanita berusia 24 tahun yang baru saja lulus dari perguruan tinggi dan merasa terjebak dalam ketidakpastian mengenai masa depannya. Setelah berjuang keras untuk mencapai tujuan akademisnya, Emma kini menghadapi tantangan baru dalam kehidupan nyata—karier yang belum jelas, hubungan yang mulai retak, dan perasaan terisolasi dari teman-temannya yang sudah menemukan jalannya masing-masing.

Saat Emma pindah ke kota besar untuk mencari pekerjaan, ia bertemu dengan sekelompok orang yang sedang berusaha menemukan makna dalam hidup mereka masing-masing. Ada Mia, sahabat lamanya yang baru saja menikah dan merasa tertekan oleh ekspektasi sosial, serta Alex, seorang pria yang baru saja mengalami kegagalan besar dalam karier dan hubungan pribadinya. Ketiganya menjalin ikatan yang semakin kuat seiring berjalannya waktu, namun mereka juga mulai menyadari bahwa setiap orang memiliki cara berbeda dalam menghadapi kedewasaan dan tantangan kehidupan.

Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti ketidakpastian, tekanan sosial, dan pencarian jati diri dalam dunia yang semakin kompetitif. Emma merasa terjebak dalam ekspektasi keluarga dan teman-temannya tentang apa yang harus dia capai, sementara dia berusaha untuk menemukan jalan yang benar-benar cocok untuk dirinya. Di sisi lain, Mia mulai mempertanyakan keputusan-keputusan hidup yang ia ambil, dan Alex berjuang untuk bangkit dari kegagalannya. Setiap karakter dihadapkan pada dilema yang sama: bagaimana mereka bisa beradaptasi dengan perubahan besar dalam hidup mereka tanpa kehilangan siapa diri mereka sebenarnya?

Adulthood berakhir dengan sebuah refleksi tentang pentingnya menerima ketidakpastian sebagai bagian dari proses hidup. Emma akhirnya memahami bahwa kedewasaan bukan hanya tentang memiliki jawaban pasti, tetapi tentang menerima diri sendiri dalam segala kekurangan dan kebingungannya. Film ini meninggalkan pesan yang kuat bahwa setiap orang memiliki perjalanan unik mereka sendiri dalam menjalani kehidupan dewasa, dan terkadang, keberanian terbesar terletak pada kemampuan untuk menerima perubahan dan berani melangkah meski dunia terasa tidak pasti. Sebuah perjalanan emosional yang menginspirasi penonton untuk menghargai setiap langkah menuju kedewasaan.