Perempuan Pembawa Sial film horror akan tayang di bioskop
Perempuan Pembawa Sial (2025) Mirah (diperankan oleh Raihaanun) adalah seorang perempuan desa yang dijauhi masyarakat karena setiap pria yang dekat dengannya selalu mengalami kematian tragis. Ia dianggap membawa sial dan sering hidup dalam sepi dan ketakutan. Suatu ketika, ia memutuskan pindah ke kota dan bekerja di restoran milik Bana (Morgan Oey), dan mulai menjalin hubungan dengan pria itu—memberi secercah harapan baru di tengah stigma yang menyesakkan.
Namun bahagia itu tak bertahan lama. Mirah perlahan mengetahui bahwa kematiannya para pria bukan kebetulan, melainkan hasil kutukan mematikan bernama Bahu Laweyan—diwujudkan oleh saudara tirinya, Puti (Clara Bernadeth)—yang menuntut balas dendam turun-temurun sejak masa lalu keluarga mereka.Konflik emosional dan supranatural yang muncul memaksa Mirah menghadapi kegelapan yang melingkupi hidupnya.
Fajar Nugros menampilkan horor yang berpadu dengan budaya Jawa melalui simbolisme benda sehari-hari seperti pisang, bawang merah-putih, serta ritual adat pernikahan yang mistis. Setiap elemen visual seperti ritual meniup asap pengantin atau memecahkan telur memperkuat rasa tradisi dan keterikatan pada cerita rakyat lokal—terutama kisah Bawang Merah Bawang Putih yang dipakai sebagai fondasi naratif film ini.
Meski mengusung banyak jumpscare, film ini juga menyuguhkan lapisan drama psikologis dan konflik batin dalam karakter Mirah. Ia berada pada titik di mana cinta dan rasa bersalah bertarung hebat dengan kutukan masa lalu. Disertai sinematografi kelam dan editing presisi yang memenangkan penghargaan Best Editing di JAFF 2024, film ini menghadirkan pengalaman horor yang atmosferik, terstruktur, dan sarat simbolisme emosional dan budaya.